Balikpapan: Indonesia's PSM Makassar dan BG Pathum United dari
Thailand memulai kampanye ASEAN Club Championship Shopee Cup Grup A mereka dengan
dengan hasil imbang 0-0 di Stadion Batakan pada hari Rabu.
Tuan rumah menguasai jalannya pertandingan namun sebagian besar terbatas pada tembakan dari jarak jauh sementara BG Pathum yang tegas tidak dapat mengancam ke depan karena kedua tim saling membatalkan serangan.
BG Pathum memulai dengan pemain bintang Chanathip Songkrasin di bangku cadangan, namun memberikan debut kepada penyerang Singapura Ilhan Fandi, yang baru saja kembali ke
Asia Tenggara setelah satu setengah tahun di Belgia.
PSM lebih unggul di babak pertama dan nyaris mencetak gol pada
menit ke-14 ketika Ananda Raehan menerobos ke tengah sebelum melepaskan tendangan
melebar tipis di sisi kanan tiang gawang dari luar kotak penalti.
Tim tamu memiliki peluang pertama yang patut dicatat pada menit ke-27 ketika, setelah permainan build-up yang bagus dari Freddy Alvarez dan Sivakorn Tiatrakul, mereka memberikan bola kepada Chaowat Veeracharet, tetapi setelah ia menghindari penanda dengan luar biasa dengan sentuhan pertamanya, ia melepaskan tembakan tinggi dan melebar dengan sentuhan kedua kedua dari jarak 20 yard.
PSM asuhan Bernardo Taveres memulai babak kedua dengan sedikit cerah
Latyr Fall menyia-nyiakan peluang dari luar kotak penalti, tembakannya
melenceng dari sasaran setelah melakukan umpan cantik dengan Nermin Haljeta.
Tim Indonesia terus menekan dan Fall memiliki
peluang lain sebelum satu jam, memaksa kiper BG Pathum, Pisan
Dokmaikaew melakukan penyelamatan rendah setelah mendapat umpan dari Tito Okello.
Dengan tim tuan rumah berada di atas angin, pelatih kepala BG Pathum, Makoto Teguramori memutuskan untuk memasukkan Chanathip segera setelah itu saat tim Thailand mencari mencari inspirasi yang kurang mereka dapatkan.
Namun PSM masih terlihat paling berpeluang untuk memecah kebuntuan
saat pemain pengganti Ricky Pratama menari-nari di dalam kotak penalti dari sisi kanan dan
melepaskan tendangan yang melebar dengan 20 menit tersisa.
Rizky melihat upaya lainnya melenceng dengan lima menit tersisa, meski sudah berusaha keras, PSM tidak mampu mencetak gol yang sangat penting
gol dan pertandingan berakhir imbang.
MyanmarPSM selanjutnya akan menjamu Shan United pada 25 September
sementara BG Pathum kembali ke Thailand untuk menghadapi PKR Svay Rieng FC dari Cambodia pada
hari yang sama.